, Malaysia

RHB Bank Berhad profit up 16% to $496.88m in 2017

Higher net funding income and lower impairment losses on loans boosted yearly earnings.

RHB Bank Berhad’s profits rose 16% YoY to $496.88m (RM1.95b) in 2017 thanks to higher net funding income and lower impairment losses on loans and other assets.

According to a press release, net fund income rose 5.4% YoY largely due to steady loan growth and prudent cost management which also brought about stable NIM performance at 2.18% for the full year. 

Allowances for impairment on loans and financing crashed 28.3% YoY to $108.75m (RM426.8m), primarily due to pre-emptive provisions for legacy steel-related exposure provided in the previous year which slightly improved the credit change for the full year. 

Gross loans and financing grew 3.7% YoY to $40.8b (RM160.1b). Domestic loans and financing grew 5.2% Y-o-Y mainly from mortgages and SMEs which grew 13.2% and 8.7% respectively, negated by a decline in corporate loans which is in line with the Group’s strategy to rebalance its loan composition.

Retail loans and financing rose 8.7% YoY to $19.44b (RM 76.3b) thanks to a steady demand for mortgages and personal loans. 

The bank’s Islamic banking business also extended its double digit growth momentum after expanding 26.1% to $10.96b (RM43b) and contributing almost a third (29.7%) of the company’s total domestic gross loans and financing. 

“The results we have achieved attest to our resilience and ability to sustain growth momentum despite the challenging operating environment. The Group delivered a higher net profit Y-o-Y, underpinned by a strong domestic loans growth and prudent funding cost management, as we saw improvement in asset quality and operating cost management,” said RHB Banking Group Managing Director Dato’ Khairussaleh Ramli. 

Pembekuan pendanaan menghantam penyedia layanan BNPL

Investor semakin sedikit mengalirkan dana ke penyedia layanan BNPL yang sudah menghadapi keuntungan margin yang tipis.

HSBC: Aliansi bank-fintech merupakan win-win

Pemberi pinjaman dapat belajar dari teknologi disruptif sambil membantu mereka mematuhi regulasi.

Tokenisasi aset perdagangan untuk menjembatani kesenjangan pembiayaan

Teknologi blockchain dapat mendesentralisasikan operasi keuangan dan mempermudah akses kredit.

BCA menjalankan komitmen terhadap keuangan berkelanjutan

Bank asal Indonesia ini mempertimbangkan aspek lingkungan dan tata kelola dalam keputusan pemberian pinjaman.

Mengapa UNOBank mendorong embedded finance tumbuh di Filipina

Bagi UNOBank, banking interface terpadu adalah strategi pertumbuhan sekaligus upaya inklusi keuangan.

OCBC mencoba mengurangi kesenjangan manfaat bagi agen properti di Singapura

Produk terbarunya menawarkan manfaat finansial di bidang perbankan, asuransi, dan perdagangan.

Upaya Malaysia menjadi anggota BRICS untuk mendorong perombakan sistem perbankan

Namun, tantangan muncul ketika menjauh dari ketergantungan pada AS dan SWIFT.

Platform pembayaran PingPong memperoleh lisensi PJP di Indonesia

PingPong mengincar ekspansi ke pasar ekspor senilai $320 miliar di negara tersebut.

Merger dan penutupan mengancam 3.800 bank di area pedesaan Cina

Sekitar 70 bank di area tersebut telah merger sejak 2023.