, India

Indian banking apps are losing to mobile wallets big time

Nearly 9 in 10 consumers have a mobile wallet to pay for utilities, transport, and movies.

Bloomberg reports that Indian banking apps are steadily losing patronage of consumers across most consumer categories as 30% of tickets in the movie-crazed nation are purchased via mobile wallets in addition to being the preferred payment method for utilities and taxi rides.

The top challenger is homegrown Paytm that runs on financing fuel from Alibaba Group and Softbank and is preferred by an overwhelming percentage of Indian consumers but Google Tez giving it a run for its money as it gains traction. 

The only major payments categories that banks in the country still dominate are shopping malls and air tickets but even mobile is steadily chipping away at that as nearly nine in ten (89%) of repsondents have reported using at least one mobile wallet. 

Here’s more from Bloomberg.

Pembekuan pendanaan menghantam penyedia layanan BNPL

Investor semakin sedikit mengalirkan dana ke penyedia layanan BNPL yang sudah menghadapi keuntungan margin yang tipis.

HSBC: Aliansi bank-fintech merupakan win-win

Pemberi pinjaman dapat belajar dari teknologi disruptif sambil membantu mereka mematuhi regulasi.

Tokenisasi aset perdagangan untuk menjembatani kesenjangan pembiayaan

Teknologi blockchain dapat mendesentralisasikan operasi keuangan dan mempermudah akses kredit.

BCA menjalankan komitmen terhadap keuangan berkelanjutan

Bank asal Indonesia ini mempertimbangkan aspek lingkungan dan tata kelola dalam keputusan pemberian pinjaman.

Mengapa UNOBank mendorong embedded finance tumbuh di Filipina

Bagi UNOBank, banking interface terpadu adalah strategi pertumbuhan sekaligus upaya inklusi keuangan.

OCBC mencoba mengurangi kesenjangan manfaat bagi agen properti di Singapura

Produk terbarunya menawarkan manfaat finansial di bidang perbankan, asuransi, dan perdagangan.

Upaya Malaysia menjadi anggota BRICS untuk mendorong perombakan sistem perbankan

Namun, tantangan muncul ketika menjauh dari ketergantungan pada AS dan SWIFT.

Platform pembayaran PingPong memperoleh lisensi PJP di Indonesia

PingPong mengincar ekspansi ke pasar ekspor senilai $320 miliar di negara tersebut.

Merger dan penutupan mengancam 3.800 bank di area pedesaan Cina

Sekitar 70 bank di area tersebut telah merger sejak 2023.