, Singapore

Weekly Global News Wrap Up: US banks brace for deal frenzy as 2017 M&As doubled to $196.5b; JP Morgan targets mid-sized firms in European pivot

And UAE and Saudi Arabia have deployed digitla currency for settlements.

From Bloomberg: The U.S. banking sector is set to see a flurry of deals next year on the back of easing regulations and the US tax overhaul, according to Ernst & Young LLP.

The value of mergers and acquisitions in the U.S. financial-services sector more than doubled to $196.5 billion this year from $82.3 billion in 2017, according to EY’s analysis. “We’re going to see a significant increase in M&A,” Sharon Dogonniuck, senior managing director of banking and capital markets at EY, said in an interview. “Absolutely we think there are going to be larger deals” in addition to the smaller transactions that have already taken place.

From CNBC: - Thumbing through a thick binder detailing European mid-sized and family-owned firms, JP Morgan's Doug Petno has his sights set on a business Europe's banks have kept to themselves. "This list is heavily curated, handpicked," Petno, the New York-based CEO of JP Morgan's commercial banking segment, told Reuters of the 1,500 companies it wants to become clients.

JP Morgan's challenge to the European banks in their traditional stronghold is an example of the U.S. bank using its clout to try to take business from competitors. The bank is now targeting companies in France, Germany, Italy, the Netherlands, Spain and Britain, with roughly $500 million to $2 billion in annual revenue from recognized brands and long-established business, plus international aspirations.

From Reuters: The United Arab Emirates and Saudi Arabia have started using fintech for cross-border settlements, including a digital currency which they jointly developed for that purpose, the UAE’s central bank governor said on Wednesday.

Mubarak Rashed al-Mansouri, speaking at a financial technology conference in Abu Dhabi, also said the UAE central bank was working on a strategic plan to develop fintech which would be supported by a legislative and regulatory framework.

Pembekuan pendanaan menghantam penyedia layanan BNPL

Investor semakin sedikit mengalirkan dana ke penyedia layanan BNPL yang sudah menghadapi keuntungan margin yang tipis.

HSBC: Aliansi bank-fintech merupakan win-win

Pemberi pinjaman dapat belajar dari teknologi disruptif sambil membantu mereka mematuhi regulasi.

Tokenisasi aset perdagangan untuk menjembatani kesenjangan pembiayaan

Teknologi blockchain dapat mendesentralisasikan operasi keuangan dan mempermudah akses kredit.

BCA menjalankan komitmen terhadap keuangan berkelanjutan

Bank asal Indonesia ini mempertimbangkan aspek lingkungan dan tata kelola dalam keputusan pemberian pinjaman.

Mengapa UNOBank mendorong embedded finance tumbuh di Filipina

Bagi UNOBank, banking interface terpadu adalah strategi pertumbuhan sekaligus upaya inklusi keuangan.

OCBC mencoba mengurangi kesenjangan manfaat bagi agen properti di Singapura

Produk terbarunya menawarkan manfaat finansial di bidang perbankan, asuransi, dan perdagangan.

Upaya Malaysia menjadi anggota BRICS untuk mendorong perombakan sistem perbankan

Namun, tantangan muncul ketika menjauh dari ketergantungan pada AS dan SWIFT.

Platform pembayaran PingPong memperoleh lisensi PJP di Indonesia

PingPong mengincar ekspansi ke pasar ekspor senilai $320 miliar di negara tersebut.

Merger dan penutupan mengancam 3.800 bank di area pedesaan Cina

Sekitar 70 bank di area tersebut telah merger sejak 2023.