, Indonesia

BTN to boost remittance business with new partner

PT Bank Tabungan Negara inked a deal to improve Telkom’s Delima remittance business.

Telkom is one of the non-banking institutions that have obtained permission to conduct remittance services.

"Despite existing remittance service providers, we are confident that we will become the leader in the market, because we have a strong network,” Telkom information technology director Indra Utoyo said.

US-based Western Union remains the most popular money transfer service in the nation, favored by Indonesians working overseas to send money back home. State-owned postal service PT Pos Indonesia also provides remittance services in cooperation with several banking institutions.

According to Indra, Delima started about one-and-a-half years ago and now processes from Rp 2 billion (US$209,096) to Rp 5 billion a month, domestically.

Its international service has processed around Rp 1 billion a month, mostly remittances from Malaysia and Hong Kong, since the service was launched in January.

BTN president director Iqbal Latanro said that the firm cooperated with Telkom to improve its service.

“Currently, many banks are trying to give additional services to their customers, partly by cooperating with other companies that will give added value to the services. We see that Delima has good prospects,” Iqbal said.

Besides cooperating with BTN, Telkom has established similar agreements with lender PT Bank Rakyat Indonesia Syariah and with minimarket network Alfamart.

Prior to signing its cooperative agreement with BTN, Telkom provided Delima service in around 730 of its Plasa Telkom outlets and at about 25,000 cash points across the country.

BTN cuurently has 65 conventional branches and 218 supporting branches, 22 sharia branches and 21 supporting sharia branches as well as 367 cash offices. 

For more.

Pembekuan pendanaan menghantam penyedia layanan BNPL

Investor semakin sedikit mengalirkan dana ke penyedia layanan BNPL yang sudah menghadapi keuntungan margin yang tipis.

HSBC: Aliansi bank-fintech merupakan win-win

Pemberi pinjaman dapat belajar dari teknologi disruptif sambil membantu mereka mematuhi regulasi.

Tokenisasi aset perdagangan untuk menjembatani kesenjangan pembiayaan

Teknologi blockchain dapat mendesentralisasikan operasi keuangan dan mempermudah akses kredit.

BCA menjalankan komitmen terhadap keuangan berkelanjutan

Bank asal Indonesia ini mempertimbangkan aspek lingkungan dan tata kelola dalam keputusan pemberian pinjaman.

Mengapa UNOBank mendorong embedded finance tumbuh di Filipina

Bagi UNOBank, banking interface terpadu adalah strategi pertumbuhan sekaligus upaya inklusi keuangan.

OCBC mencoba mengurangi kesenjangan manfaat bagi agen properti di Singapura

Produk terbarunya menawarkan manfaat finansial di bidang perbankan, asuransi, dan perdagangan.

Upaya Malaysia menjadi anggota BRICS untuk mendorong perombakan sistem perbankan

Namun, tantangan muncul ketika menjauh dari ketergantungan pada AS dan SWIFT.

Platform pembayaran PingPong memperoleh lisensi PJP di Indonesia

PingPong mengincar ekspansi ke pasar ekspor senilai $320 miliar di negara tersebut.

Merger dan penutupan mengancam 3.800 bank di area pedesaan Cina

Sekitar 70 bank di area tersebut telah merger sejak 2023.