Fears rise as China woes pose a threat to Singapore banks

Are they brewing a storm in a teacup?

According to Maybank Kim Eng, Singapore banks’ significantly higher exposure to China since 2008 has sparked fears of potential pitfalls.

Here's more:

Steady increase in China exposure
Lending by Singapore banking system to China has grown at an impressive 68.7% CAGR since 2009, according to data from the Monetary Authority of Singapore.

As of end-2013, trade loans accounted for 65% of total loans in China vs just 18% prior to the 2008-2009 Global Financial Crisis (GFC). China’s clampdown on credit and the retreat of the European banks from Asia in the wake of the Eurozone crisis have spawned finance activities offshore.

As a result, China has become a net borrower from Singapore. But with the country embarking on economic restructuring amid unabated fears about its shadow banking system, there are concerns that Singapore banks’ increased exposure to China could present risks.

But robust lending unlikely to pose pitfalls
DBS has the largest exposure to Greater China among the three Singapore banks. The region accounted for 35% of its total loans in 2013 (33% in 2008), followed by OCBC (16% vs 8% in 2008) and UOB (7% vs 5% in 2008).

But OCBC was the most aggressive in growing its loans in Greater China, posting a strong CAGR of 31.6% since 2008 compared with UOB’s 20.5% and DBS’s 16.4%. In our view, the robust lending is unlikely to pose pitfalls for all three banks.

First, the banks have limited lending to clients in China to meet their domestic needs.

Second, loan growth was primarily driven by safe short-term trade loans (65% of total loans to China at end-2013 from 18% pre-GFC) and/or working capital with a focus on Chinese

corporates with whom the banks want to build a long-term relationship. In short, we believe the concerns are overhyped. For exposure, DBS is our top sector pick as it is best-positioned to take advantage of a rising interest rate environment.  

Pembekuan pendanaan menghantam penyedia layanan BNPL

Investor semakin sedikit mengalirkan dana ke penyedia layanan BNPL yang sudah menghadapi keuntungan margin yang tipis.

HSBC: Aliansi bank-fintech merupakan win-win

Pemberi pinjaman dapat belajar dari teknologi disruptif sambil membantu mereka mematuhi regulasi.

Tokenisasi aset perdagangan untuk menjembatani kesenjangan pembiayaan

Teknologi blockchain dapat mendesentralisasikan operasi keuangan dan mempermudah akses kredit.

BCA menjalankan komitmen terhadap keuangan berkelanjutan

Bank asal Indonesia ini mempertimbangkan aspek lingkungan dan tata kelola dalam keputusan pemberian pinjaman.

Mengapa UNOBank mendorong embedded finance tumbuh di Filipina

Bagi UNOBank, banking interface terpadu adalah strategi pertumbuhan sekaligus upaya inklusi keuangan.

OCBC mencoba mengurangi kesenjangan manfaat bagi agen properti di Singapura

Produk terbarunya menawarkan manfaat finansial di bidang perbankan, asuransi, dan perdagangan.

Upaya Malaysia menjadi anggota BRICS untuk mendorong perombakan sistem perbankan

Namun, tantangan muncul ketika menjauh dari ketergantungan pada AS dan SWIFT.

Platform pembayaran PingPong memperoleh lisensi PJP di Indonesia

PingPong mengincar ekspansi ke pasar ekspor senilai $320 miliar di negara tersebut.

Merger dan penutupan mengancam 3.800 bank di area pedesaan Cina

Sekitar 70 bank di area tersebut telah merger sejak 2023.