Chinese firms capture 47.4% of of Asia Pacific-target M&A activity in first half of 2014

China is still the favorite.

In a manifestation that they are still the favorite, Chinese companies captured 47.4 percent of Asia Pacific-target M&A activity in the first half of 2014.

According to the Asia Pacific M&A Preliminary Review for First Half of 2014 by Thomson Reuters, they also remain the preferred target by domestic and foreign acquirors with US$156.2 billion.

The report noted that this amount marks a 78.6 percent increase compared to the first half of 2013.

Here's more from Thomson Reuters:

M&A transactions targeting Asia Pacific grew 77.8% in deal value to US$329.2 billion compared to the first half of 2013 (US$185.2 billion).

United States is currently the most active non-Asian acquiror of Asian companies in terms of deal value with US$14.1 billion worth of transactions from 182 deals.

Pembekuan pendanaan menghantam penyedia layanan BNPL

Investor semakin sedikit mengalirkan dana ke penyedia layanan BNPL yang sudah menghadapi keuntungan margin yang tipis.

HSBC: Aliansi bank-fintech merupakan win-win

Pemberi pinjaman dapat belajar dari teknologi disruptif sambil membantu mereka mematuhi regulasi.

Tokenisasi aset perdagangan untuk menjembatani kesenjangan pembiayaan

Teknologi blockchain dapat mendesentralisasikan operasi keuangan dan mempermudah akses kredit.

BCA menjalankan komitmen terhadap keuangan berkelanjutan

Bank asal Indonesia ini mempertimbangkan aspek lingkungan dan tata kelola dalam keputusan pemberian pinjaman.

Mengapa UNOBank mendorong embedded finance tumbuh di Filipina

Bagi UNOBank, banking interface terpadu adalah strategi pertumbuhan sekaligus upaya inklusi keuangan.

OCBC mencoba mengurangi kesenjangan manfaat bagi agen properti di Singapura

Produk terbarunya menawarkan manfaat finansial di bidang perbankan, asuransi, dan perdagangan.

Upaya Malaysia menjadi anggota BRICS untuk mendorong perombakan sistem perbankan

Namun, tantangan muncul ketika menjauh dari ketergantungan pada AS dan SWIFT.

Platform pembayaran PingPong memperoleh lisensi PJP di Indonesia

PingPong mengincar ekspansi ke pasar ekspor senilai $320 miliar di negara tersebut.

Merger dan penutupan mengancam 3.800 bank di area pedesaan Cina

Sekitar 70 bank di area tersebut telah merger sejak 2023.